Rabu, April 07, 2010

VALIDITAS DAN RELIABILITAS INTRUMEN PENELITIAN

Instrumen sangat menentukan apakah data yang diperlukan benar-benar representatif paktual variabel penelitian
apakan data yang diperoleh merupakan alat yg valid untuk membuktikan hipotesis
instrumen penelitin adalah proses pemilihan atau pengembangan metode dan alat ukur dalam rangka membuktikan kebenaran hipotesis
hipotesis (variabel dari hipotesis ) yang menentukan metoda dan alat pengukuran

INTRUMEN PENELITIAN

Karakteristi alat ukur
  1. Validitas
  2. Reliabilitas
  3. Objektifitas
A. Validitas (Sahih)
  • Menyatakan apa yang seebenarnya diukur
  • Keandalan instrumen mengumpulkan data
  • Lebih menekan kan pada alat ukur /pengamatan
DUA HAL PENTING DALAM VALIDITAS
1. RELEVANSI ISI INSTRUMEN
  • Isi sesuai dengan tujuan penelitian biasanya dijabarkan dalam defenisi operasional
  • misalnya mengukur tingkat pengetahuan pasien tentang perawatan pasien post operasi maka instrumen harus ada : pengertian, tujuan, alat yang diperlukan, cara merawat, akibat bila tak dirawat
 2. RELEVANSI SASARAN SUBJEK DAN CARA PENGUKURAN
  • Harus memberi gambaran terhadap perbedap perbedaan subjek contoh : harapan pengantin baru dengan harapan pasca strook
  • Bila mengukur kadar suatu zat/ukuran (tb,bb,dll) perlu dibuat cara pengukuranya
B. RELIABILITAS (KEANDALAN)
Kesamaan hasil pengukuran/pengamatan bila fakta/kenyataan diukur/diamati berulang dalam waktu yang berlainan

BEBERAPA CARA PENGUKURAN UNTUK MELIHAT RELIABILITAS
  1. Prinsip stabilitas : Mempunyai kesamaan bila dilakukan berulang dalam waktu yang berbeda
  2. Prinsip ekuivalen : Memberikan hasil yg sama pada kejadian yang sama
  3. Prinsip Homogenitas : instrumen yang dipaki harus mempunyai isi yang sama
C. OBJEKTIVITAS
  • Pengukuran yang dilakukan benar-benar terbebas dari bias peneliti sehingga menghasilkan data apa adanya
  • Bias : Kecondongan atau harapan peneliti atau kecondongan pada kenyataan umum
BENTUK KESALAHAN PENGUKURAN
1. Kesalahan sistematis
Kesalahan yang terjadi krn faktor alat dan pengukuran
kesalahan alat : tidak valid dan tidak reliabel
Kesalahan pengukuran : Bersumber pada pengukur suasana dan lingkungan, adm/pencatatan

UNTUK MENCEGAH KESALAHAN SISTEMATIS
  1. Pilih alat yg sudah dibakukan
  2. Lakukan tera ulang
  3. Uji coba : validitas dan reliabilitas, disamping itu
  • Latihan bagi pengukur pemula
  • ukur beberapa kali
  • Catat secara cermat
  • Lingkungan yg sama
2. Kesalahan sampling
  • Kesalan hasil  karena sampling tidak reoresentatif
  • Teknik sampling yang optimal atau representatip mungkin

JENIS-JENIS INTRUMEN
PENGUKUIRAN BIO-FISIOLOGIS
Pengukuran yg digunakan pada tind. keperawatan yg beroriantasi pada dimensi fisiologis
  • IN-VIVO : Observasi proses fisiologi tubuh, tanpa ambil bahan/spesimen dari tubuh pasien contoh : mengukur TD
  • IN-VITRO : Mengambil bahan dr tubuh klien contoh tingkat stres dengan mengukur hormon strees cortisol dan katekolamin
WAWANCARAWawancara mrp proses interaksi langsung antara pewawancara dan responden
Data dapat bersifat
  • Fakta
  • sikap
  • Pendapat
  • keinginan
  • Pengalaman
KEUNTUNGAN WAWANCARA
  1. JAWABAN RESPONDEN SPONTAN : LEBIH DAPAT DIPERCAYA
  2. DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MENILAI KEBANARAN DAN KEYAKINAN THD JAWABAN YG DBEERIKAN
  3. DAPAT MEMBANTU RESPONDEN UNTUK MENGINGAT LAGI HAL YG LUPA
  4. DATA DIPEROLEH BRP DATA PRIMER
KERUGIAN WAWANCARA
  1. WAKTU LAMA DAN BIAYA RELATIF BESAR
  2. MUDAH TIMBUL BIAS KARENA
  • Pewawancara : kurang paham masalah dan teknik
  • Responden : tidak jujur
  • Pertanyaan : kurang jelas, membingungkan
ANGKET
Merupakan jawaban yg diisi oleh responden sesuai daftar pertanyaan yg diterima

CARA
  1. Canvasser yaitu daftar yg diisi ditunggu petugas
  2. House holder yaitu jawaban dikirim ke alamat
KEUNTUNGAN
  1. Relatif murah
  2. Tidak butuh tenaga banyak
  3. Dapat diulang
KERUGIAN
  1. Jawaban tidak spontan
  2. banyak terjadi non respon
  3. Pertanyaan hrs jelas dan disertai petunjuk yg jelas
  4. Pengembalian jwban sering terlambat
  5. Jawaban sering tidak lengkap
  6. Sering tidak diisi
  7. Tidak dpt digunakan pd responden buta aksara
UNTUK MENGATASI KERUGIAN DAPAT DILAKUKAN
  1. Kunjungan dan lakukan wawancara pd non responden
  2. Untuk jawaban yg terlambat hrs dikeluarkan
  3. Bila responden terlalu banyak lakukan pengiriman ulang daftar isian
OBSERVASI
Mengumpulkan data dengan menggunakan indra mata

Bermanfaat untuk
  1. mengurangi jumlah pertanyaan
  2. Mengukur kebenaran jawaban pd wawancara
  3. Untuk memperolej jawaban yg tidak dpt diperoleh dengan wawancara atau angket
MACAM-MACAM OBSERVAS
1. OBSERVASI PARTISIPASI LENGKAP
  • Mengikuti seluruh kehidupan responden
  • Biasanya untuk penelitian antropologi
 2. PARTISIPASI SEBAGIAN
  • Sebagian kehidupan responden
 3.  TANPA PARTISIPASI
  • Tanpa ikut kehidupan responden
KELEMAHAN
  • Keterbatasan indra mata
  • Hal yg sering lilihat perhatian berkurang
 CARA MENGATASI
  • Adakan pengamatan berulang
  • Lakukan dg beberapa orang
 

Tidak ada komentar: